Listrik merupakan kebutuhan utama
untuk pembangunan ekonomi dan pembangunan sosial. Ketersediaan listrik yang mencukupi, efisien, mutu yang baik dengan
harga yang terjangkau, serta andal, aman dan akrab lingkungan merupakan unsur
yang penting dalam menghasilkan barang dan jasa.
Ketersediaan tenaga listrik untuk
rumah tangga pada harga yang terjangkau dapat mengubah dan meningkatkan taraf
hidup masyarakat. sejak diberlakukan Undang – Undang Nomor : 52
tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Lembata ( Lembaran
Negara Tahun 1999 Nomor : 180, Tambahan Lembaran Negara Nomor : 3901 );
sebagaimana diubah dengan Undang – Undang Nomor : 12 Tahun 2000 (
Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor : 79, Tambahan Lembaran Negara Nomor 36967);
maka sebagai tindak lanjut dari penjabaran Undang – Undang tersebut, Kabupaten
Lembata terus berupaya untuk memacu pembangunan disegala bidang guna mewujudkan
tujuan pembangunan nasional yang tertuang dalam Panca Program Pembangunan
dengan salah satu poin penting adalah Peningkatan dan Pengembangan Sarana dan
Prasarana Dasar
Dalam mengimplementasikan isi dari
Panca Program tersebut, maka tahun 2003
Pemerintah Kabupaten Lembata melalui Dinas Pertambangan dan Energi bekerja sama
dengan PT.PLN (Persero) Ranting Lembata melaksanakan tahapan kegiatan survey awal secara menyeluruh terhadap
prospek pengembangan bidang ketenagalistrikan yang mencakup seluruh wilayah
Kabupaten Lembata.
Maksud dan tujuan penyelenggaraan
program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata
melalui program Pembinaan dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan tersebut
adalah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan sarana kelistrikan.
Dengan pertimbangan tingkat
kebutuhan masyarakat akan ketersediaan pelayanan sarana listrik yang semakin meningkat, maka
sejak tahun 2004 Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata telah membangun beberapa
fasilitas pembangkit tenaga listrik yang tersebar di seluluruh wilayah
Kabupaten Lembata yang terdiri dari :
1. PLTD Wulandoni
2. PLTD Kalikasa
3. PLTD Bareng
4. PLTD Lamaau
5. PLTD Lewoeleng
6. PLTD Dulitukan
7. PLTD Puor
8. PLTD Tapolangu
9. PLTD Lolong
10. PLTD Atakore
1.
Kecamatan Nubatukan terdiri dari 18 Desa/Kelurahan sampai dengan
2015 sudah 16 desa kelurahan yang berlistrik.
2.
Kecamatan Lebatukan terdiri dari 17 Desa sampai
dengan 2015 sudah 13 desa yang berlistrik sedangkan 4 desa belum berlistrik
3.
Kecamatan Ileape terdiri dari 17 Desa sampai
dengan 2015 sudah semua desa sudah berlistrik
4.
Kecamatan Ileape Timur terdiri dari 9 Desa
sampai dengan 2015 semua desa sudah berlistrik
5.
Kecamatan Omesuri terdiri dari 22 desa sampai
dengan 2015 semua desa sudah berlistrik
6.
Kecamatan Buyasuri terdiri dari 20 desa sampai
dengan 2015 sudah 18 desa berlistrik
sedangkan 2 desa belum berlistrik
7.
Kecamatan Atadei terdiri dari 15 desa sampai
dengan 2015 sudah 6 desa berlistrik sedangkan 9 desa belum berlistrik
8.
Kecamatan Nagawutung terdiri dari 18 Desa samapi
dengan 2015 sudah 14 desa berlistrik sedangkan 4 desa belum
9.
Kecamatan wulandoni terdiri dari 15 desa sampai
dengan 2015 sudah 14 desa yang berlistrik sedangkan 1 desa belum
Rasio Elektrifikasi rumah tangga
kabupaten Lembata
Rasio elektrifikasi
didefenisikan sebagai jumlah rumah tangga yang sudah berlistrik dibagi dengan
jumalah rumah tangga yang ada.
RASIO ELEKTRIFIKASI
RUMAH TANGGA KABUPATEN LEMBATA
|
kecamatan
|
Prosentase
kelistrikan
|
Rasio
Kelistrikan
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Nubatukan
Ile
Ape
Ile
Ape Timur
Lebatukan
Nagawutung
Buyasuri
Omesuri
Wulandoni
Atadei
TOTAL
|
|
|
Rencana
Pengembangan Listrik 2017-2020
Pemerintah Kabupaten lembata melalui Dinas
Pertambangan dan Energi bekerjasama dengan PT.PLN Persero ranting Lembata
mengembangkan jaringan distribusi dalam rangka Interkoneksi dengan Jardis
PT.PLN
RENCANA PENGEMBANGAN
JARINGAN DISTRIBUSI DALAM RANGKA INTERKONEKSI DENGAN JARDIS PT.PLN (PERSERO)
TAHUN 2017-2020
|
NO
|
Kecamatan
|
Segmen
|
SUTM
(Kms)
|
Desa
Sasaran
|
|
1
|
Ile
ape
|
Riang
Bao-Dulitukan-Kolipadan
|
11
|
Dulitukan,Tagawiti,Beutaran,Palilolong
dan Kolipadan
|
|
2
|
Buyasuri
|
Kalikur
WL-Tobotani
|
17
|
Kalikur
WL- Rumang -Tobotani
|
|
3
|
Lebatukan
|
Waienga-Tapobaran-Lamadale-Lewoeleng-Seranggoran-Balurebong
|
16
|
Waienga,tapbaran,
Lewoeleng,Lamadale,seranggoran dan Balurebong
|
|
4
|
Wulandoni
|
a.
Posiwatu-puor-Wulandoni-Atakera-Leworaja-Alap
Atadei
b.
Lelaata-Tapobali
|
15
4
|
Posiwatu,Puor,Puor
B, Wulandoni, Pantai Harapan,Atakera
Leworaja,
Lelaata,Tapobali dan Udak Melomatan
|
|
5
|
Nagawutung
|
a. Baobolak-pasir
Putih-Penekene-Idalolong-
Lusiduawutun-Warawatung
b. Perluasan Jaringan Listrik Penikene Atawai
c. Boto – Liwulagang- Bolibean
|
16
4
2
|
Baobolak,
Pasir Putih, Lolong, Tewaowutung,Idalolong, Lusiduawutun dan Warawatung
Penikene
Liwulagang
- Bolibean
|
|
6
|
Atadei
|
a.
Nubamado-katakeja-Tubukrajan-Ile
Kerbau-Nogodoni-Doripewut-Nubahaeraka
b.
Atakore-Lewograma
c.
Ile
Kimok- Nubaatalojo
d.
Perluasan
Jaringan Listrik Baopana – Nuba Boli
|
20
3
6
9
|
Nubamado,
Katakeja, Tubuk Rajan, Ile Kerbau,Nogodoni,Doripewut, Nubahaereka,atakore
Lewogroma
Nuba
Atalojo
Nuba
Boli
|
|
7
|
Omesuri
|
a. Wailolong –Dikesare
b. Perluasan Jaringan Listrik Wowong – Bean
c. Perluasan Jaringan Listrik Wowong- Nilanapo
d. Perluasan Jaringan Listrik Wei Lein- Wowong
|
8
6,2
8,6
2,1
|
Dikasare
– Wailolong
Bean
Nilanapo
wowong
|
Selain pengembangan distribusi dan
interkoneksi, pembangkit listrik tenaga panas bumi juga meupakan
alternatif yang dapat dikembangkan
kedepan. Dengan ketersediaan energy panas bumi yang ada, Pemerintah bertekad
mengembangkan potensi yang ada agar bermanfaat bagi kepentingan masyarakat
banyak.
Pembangkit Listrik tenaga Panas Bumi adalah
Pembangkit Listrik yang menggunakan panas bumi sebagai sumber Energinya.
Listrik dari tenaga panas Bumi saat ini digunakan 24 negara. Tenaga panas Bumi
dianggap sebagai sumber energi terbarukan karena ekstraksi panasnya jauh lebih
kecil dibandingkan dengan muatan panas bumi.
Daerah Panas Bumi Atadei termasuk Dalam
Wilayah Kecamatan Atadei , kabupaten Lembata. Daerah Atadei merupakan daerah
panas Bumi yang terletak pada komplek Gunung api berumur kuarter yang berasal
dari beberapa pusat erupsi yang terdapat didaerah sekitarnya. Terdapat tiga
gunung api aktif di sekitar lapangan panas bumu Atadei, dua diantaranya berada
di daratan ile Ape/Lewotolo Ile Werung sedangkan gunung api satunya lagi adalah
Gunung Hobal yang terdapat di pulau kecil selat Alor.
PENGEMBANGAN POTENSI
PANAS BUMI ATADEI
|
Jenis
Bahan Galian
|
Panas
Bumi
|
|
|
kecamatan
|
Atadei
|
|
|
Desa
|
Nubahaeraka
|
|
|
Posisi
Astronomi
|
123̊̊̊⁰33’06’BT
- 8⁰29 40’LS
|
|
|
Suhu
Rata rata Daerah
|
26
⁰C
|
|
|
Curah
Huajan
|
1-50
mm/th
|
|
|
Data
hasil Pengeboran
|
Kedalaman
Awal
|
0 M
|
|
|
Suhu
|
31,8 ⁰C
|
|
|
Kedalaman
Akhir
|
250,8 M
|
|
|
Potensi
Cadangan Terduga
|
30 Mwe
|
|
Desa
|
Atakore
|
|
|
Posisi
Astronomi
|
123⁰33’06’BT
- 8⁰29 40’LS
|
|
|
Suhu
Rata-rata Daerah
|
27,1⁰C
|
|
|
Curah
Hujan
|
1-50
mm/th
|
|
|
Data
Hasil Pengeboran
|
Kedalaman
Awal
|
0 M
|
|
|
Suhu
|
31,8⁰C
|
|
|
Kedalaman
Akhir
|
250,8 M
|
|
|
Potensi
Cadangan Terduga
|
39,9 Mwe
|
Sementara untuk memenuhi kebutuhan listrik
masyarakat pada desa-desa yang sulit dijangkau distribusi dan interkoneksi PLN,
Pemerintah mengembangkan Pusat Listrik tenaga Surya. Pengembangan energi potensial tenaga surya
ini diharapkan dapat meningkatkan ratio efektivitas desa.
Pengembangan Pusat
Listrik Tenaga Surya ( PLTS )
|
No
|
Kecamatan
|
Desa
Sasaran
|
Keterangan
|
|
1
|
Atadei
|
a.
Desa
Dulir
b.
Desa
Nuba Boli
|
|
|
2
|
Wulandoni
|
Desa Alap atadei
|
|
|
3
|
Nagawutung
|
a.
Desa
Warawatung
b.
Deas
Bolibean
c.
Desa
Ile Boli
d.
Desa
Lusuduawutung
|
|
(Humas TI
Setda Lembata/Sumber Data: Dinas ESDM Kabupaten Lembata)